Gresik,berita infrastruktur.com-
Dalam rangka menjaga kestabilan pertumbuhan ekonomi masyarakat, Serda Sulis Babinsa Koramil 0817/13 Ujungpangkah melaksanakan pendampingan warga binaan dengan berikan motivasi kepada petani tambak udang vaname di Desa Ketapang lor, Kec. Ujungpangkah, Kab. Gresik. Jumat (27/01/2023)
Bersama dengan warga desa binaan sekaligus pemilik tambak bapak Pardi Babinsa ikut membantu memanen udang yang tersisa akibat terkena penyakit White Spot Syndrome Virus (WSSV) di tambak.
White spot syndrome virus (WSSV) termasuk penyakit paling serius karena pola kematiannya yang tinggi dan cepat. Infeksi bersama atau ko-infeksi umumnya ditemukan pada budidaya udang sehingga perlu dijadikan perhatian bagi petambak agar tidak merugi terlalu besar.
Diketahui bahwa infeksi WSSV mampu melemahkan resistensi imunitas udang sehingga menyebabkan kerentanan kematian pada udang lebih tinggi.
"Banyak petani tambak sering menggalami kerugian, biasanya dalam setiap panen bisa sampai mendapatkan 15 ton, namun dikarenakan terkena penyakit
panen paling tinggi hanya 8 ton."ujar Serda Sulis.
Menurutnya, faktor lingkungan yang ditengarai menjadi salah satu pemicu terjadinya serangan penyakit WSSV. Penyakit tersebut biasanya muncul pada saat terjadi goncangan/perubahan kualitas air di tambak.
"Kondisi lingkungan sekitar yang terpapar virus WSSY sangat berpengaruh terhadap kemungkinan serangannya. Misalnya saja, serangan penyakit dapat terjadi pada saat petambak memasukkan air baru dan terdapat organisme virus yang terbawa masuk ke dalam tambak. Sehingga, pada akhirnya, penyakit tersebut berkembang biak di tambak."kata Serda Sulis.
"Dihimbau kepada petambak agar memperhatikan faktor-faktor yang dapat menimbulkan penyakit ko-infeksi atau infeksi bersama dengan memperhatikan kualitas air yang digunakan, jika tambak sudah terserang penyakit segera dilakukan pemanenan dini. Udang-udang yang sudah mati segera dikubur di dalam tanah. Selanjutnya, lakukan disinfeksi air tambak sebelum dialirkan ke saluran buang. Langkah ini untuk mencegah penularan penyakit melalui air buangan yang sudah mengandung virus."pungkasnya.(Et).
0 Komentar