Sampang,berita infrastruktur.com-
Hampir Setiap Hari Kapolsek Pangarengan Polres Sampang dan jajaran nya, Memberikan Himbauan Kepada Masyarakat di tempat Umum, (Waspada Curanmor) di Wilayah Hukum Polsek Pangarengan, Kecamatan Pangarengan, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa-timur." Minggu, 26/02/2023.
Hal itu yang di lakukan keliling ke tiap Pasar Tradisional, Masjid-masjid Hingga , Ke kampung-kampung sampai ke pelosok-pelosok Desa di Kecamatan Pangarengan.
Setiap hadir dalam acara isro' mi'roj di masjid-masjid Selalu memberikan Himbauan kepada masyarakat, agar masyarakat- (Waspada Curanmor) Agar di kunci ganda- Jangan parkir sembarangan.
"Kapolsek Pangarengan, Ipda SUJIYONO, SH. Menuturkan Sitiap Jam 5.00 pagi, Ke pasar-pasar memastikan dan banyak warga yang parkir sembarangan :
- Parkir di pinggir jalan
- Tidak ada tukang parkir
- Tidak ada yang mengawasi
- Tidak dikunci setir
- Ditinggal ke dalam pasar
Kendaraan Sepeda Motor itu saya Coba pindah, Saya sembunyikan dan setelah pemiliknya mau ambil sepeda motornya sudah tidak ada,
itulah faktor utama penyebab Curanmor." Ujarnya.
Masyarakat ceroboh, Tidak waspada, kurang Hati-hati tidak sadar diri bahwa disekitar kita, banyak maling yang berkeliaran mencari mangsa, yaitu mereka yang parkir sembarangan tersebut.
Lanjut SUJIYONO, itulah upaya-upaya yang sudah kami lakukan.
Walaupun kami upaya mati-mati an, namun kalau masyarakatnya ceroboh, tidak waspada dan tidak berhati-hati, maka kecerobohan itulah faktor utama terjadi nya curanmor." Pungkasnya.
Waspada Curanmor, di jaman rosululloh ada sohabat datang ke masjid naik onta, pada saat mau masuk masjid, di tegur oleh Rosululloh karena untanya tidak di ikat di pohon.
itulah contoh bahwa kalau parkir sepeda motor harus diamankan dulu, baru masuk pasar.
kalau parkir sembarangan terus hilang, berarti tidak patuh terhadap dawuhnya rosululloh.(mam).
0 Komentar