Jakarta, berita infrastruktur.com - Foto para santriwati membawa senjata laras panjang saat masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) di Magetan, Jawa Timur, viral di media sosial. Para santri juga tampak mengenakan rompi antipeluru.
Dilansir detikJatim, Minggu (30/7/2023), Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan saat dikonfirmasi detikJatim membenarkan foto yang beredar tersebut di wilayahnya. Berikut fakta-faktanya:
1. Santriwati Salah Satu Ponpes
AKBP Muhammad Ridwan mengatakan siswi tersebut berasal dari kelas 7 dan 10. Mereka santriwati di salah satu pondok pesantren itu.
"Betul itu siswi salah satu Ponpes di Magetan kelas 7 dan 10," kata Ridwan kepada detikJatim, Sabtu (29/7/2023).
2. Polisi Klarifikasi ke Sekolah
Ridwan menambahkan pihaknya telah melakukan klarifikasi ke sekolah di ponpes terkait. Sebab foto tersebut beredar viral di media sosial dan dinilai meresahkan masyarakat.
"Kita sudah klarifikasi ke pihak sekolah terkait siswinya membawa senjata laras panjang dan rompi antipeluru," ujar Ridwan.
3. Airsoft Gun
Ridwan mengatakan senjata laras panjang yang ditenteng merupakan airsoft gun. Ridwan menyebut kegiatan MPLS dengan menggunakan airsoft gun tidak memiliki izin.
"Senjata yang dibawa jenis airsoft gun," katanya.
"Belum ada izin dan kita tahunya setelah viral di medsos," tandas Ridwan.
(Bram).
0 Komentar